Sejarah Resort Ehrhard Waterfront Silver Birch, Wallenpaupack – Bayangkan apa yang dipikirkan George dan Rachel Singer ketika mereka melihat dengan mata kelapa sendiri tanah pertanian mereka, pada tahun 1904, berubah menjadi sebuah danau. Tahun berganti, para korban “santunan” danau buatan masing-masing pergi ke kota cari peruntungan lain. Kecuali Keluarga Singer. Pada 1926 mereka masih keliaran di sekitar danau, lalu eureka, mereka kesambet pemikiran bahwa alam indah yang ada di sekitar danau ini bisa menarik kunjungan wisatawan.
Maka Pada 1929 berbekal inspirasi tiga tahun sebelumnya, mereka memutuskan bahwa kebutuhan untuk penginapan pada pariwisata akan tumbuh jika dibangun motel. So, jangan menunggu ada yang bertanya apakah ada tempat menginap? Pasar mesti diciptakan, untuk itulah berbekal sisa santunan dan penjualan aset lain, mereka membangun penginapan bernama Waterfront Resort dengan empat belas kamar tidur lengkap dengan ruang makan dan dapur yang mampu melayani makan para pengunjung tiga kali sehari.
Tidak butuh waktu lama bagi danau besar itu untuk menjadi mesin ekonomi bagi wilayah tersebut. Di jalan di Hawley, Kamar Dagang kota Hawley juga merasa pariwisata akan jadi bisnis menjanjikan dan pada tahun 1927 mereka sudah merencanakan menciptakan sebuah perusahaan yang akan membangun sebuah hotel lima puluh empat kamar yang sekarang dikenal sebagai The Settlers Inn, dan secara kebetulan, pemilik properti Settlers Inn itu masih saudara dekat George Singer. Juga, berletak di Route 507, tidak jauh dari Silver Birches. Tidak berhenti di situ, anggota keluarga Singer lainnya membangun Pep’s Inn, penginapan lain di sekitar danau.
George Singer bukan hanya seorang petani dan pemilik penginapan, tetapi ia juga memiliki bisnis logging yang signifikan di daerah tersebut yang merupakan masalah yang sedang berkembang sehingga Rachel meminta saudara perempuannya Marjorie Ehrhardt untuk membantu penginapan tersebut. Pada tahun 1943 Marjorie dan George Ehrhardt membeli Waterfront dari George, sebelumnya bertahan dengan nama Waterfront Resort, lalu menamai dengan nama baru tidak lama ini, Silver Birch.

Bisnis terus tumbuh selama bertahun-tahun dan lebih banyak tanah diperoleh. Rumah pertanian dan gudang asli tahun 1904 diubah menjadi lebih banyak penginapan untuk resort yang luas. Tak lama kemudian generasi Ehrhardt kedua, Jerry dan Alice, bergabung dengan bisnis ini. Tahun 1950-an menyaksikan ledakan bisnis properti di Wallenpaupack, dan komunitas pemondokan sedang meningkat. Bisnis terus berkembang dengan penambahan delapan kamar lagi yang dibangun pada tahun 1966 dan secara akrab disebut “The Motel”.
Lebih banyak cottage lalu ditambahkan ke Waterfront Resort. Alice dan Jerry memiliki tiga putra, Eric, Steve, dan Craig. Pada pertengahan 1980 ketiga anak laki-laki yang tumbuh di properti resort telah menyelesaikan pendidikan dengan konsentrasi perhotelan. Mereka kembali ke rumah dan secara signifikan memperluas bisnis keluarga dengan membeli Marine Terrace, rumah di sebelah resort. Mereka menambahkan Ehrhardt’s Lakeside Restaurant ke koleksi dan mengubah nama resort menjadi Ehrhardt juga.
Pada tahun 1995, mereka semakin memperluas bisnis restoran dengan menambahkan Waterfront Banquet Center. Pada 2015, tiga generasi Ehrhardt telah mempertahankan dan mengembangkan bisnis keluarga selama 72 tahun. Pada tahun itu, beberapa rumah baru dibangun di Singer Lane dan komponen baru dari perumahan sewa ditambahkan ke resort. Pada tahun itu juga muncul nama Ehrhard Silver Birches menggantikan Waterfront Resort yang kini makin terkenal karena tempat ini dekat dengan Casino Online termegah dan terindah di resort ini yang didirikan oleh salah satu situs judi bola terpercaya serta terbaik di Indonesia.
[wp_show_posts id=”12″]